Menyambut Ulang Tahun Kota Takengon 446, Ribuan Siswa Ikut Karnaval Budaya


Takengon–SRI

 menyambut Ulang Tahun Kota Takengon 446 Tahun, Dinas Pendidikan Dan kebudayaan Aceh Tengah Gelar Carnaval Budaya, Kamis 16 February 2023.

Acara carnaval budaya yang di lasanakan di halaman kantor bupati Aceh Tengah di hadiri Langsung Pj Bupati Aceh Tengah Teuku Mirzuan, Sekretaris daerah Subhandy, Kadis pendidikan dan kebudayaan Aceh Tengah Drs Uswatuddin M. Ap, Seluruh Jajaran SKPK, Pj Ketua PKK, Ketua DPRK Aceh Tengah Erwin Mega, Wakil Ketua DPRK Ansari, Dewan DPRK Suryati Waas, Tarmina , Kapolres Aceh Tengah Akbp Nurrahman Nulhakim, Dandim 0106/Ateng, Kajari Aceh Tengah.

 

Acara yang ikutin seluruh sekolah di seputaran kota Takengon tingkat TK, SD, SMP, di bawah naungan Dinas Pendidikan Dan kebudayaan Aceh Tengah dan sekolah dari naungan kemenag MIN, MtsN,, MAN dan sekolah SMA Naungan Dinas Pendidikan Provinsi Aceh.

 

Sekolah yang mengikutin carnaval budaya keliling kota Takengon titik ngumpul di lapangan musara alun alun dan start di kantor bupati Aceh Tengah dan di buka secara resmi oleh Pj Bupati Teuku Mirzuan di dampingin Langsung Kadis Uswatuddin M. AP.

 

Hal ini di sampaikan oleh Kepala dinas Pendidikan Uswatuddin,M,Ap melaui Fuadi Zahar,ST Kepala Bidang Kebudayaan dinas pendidikan menjawab waspada saat di wawancarai “untuk memperingati hut kota takengon ini sebagaimana sudah terbiasa di lakukan setiap tahunnya dengan menggelar karnaval “ujar Fuadi

Dalam setiap tahunnya kita melakukan karnaval yang di ikut sertakan di jenjang pendidikan di wilayah kabupaten aceh tengah ini yaitu mulai dari TK hingga SMA.

 

Fuadi juga menjelaskan “Karnaval yang kita tampilkan ini kebudayaan terutamanya yaitu yang kita tonjolkan kebudayaan gayo setempat.karna di kita ini sudah du akui kebudayaan ini”katanya

 

Terlepas daripada itu juga tetap seprti tahun sebelumnya yang kita tampilkan keubadayaan Padang,batak,aceh cina,gayo lues

 

Sementara itu untuk TK masih kita batasi maksimalnya 50 kurang dari situ masih bisa dan untuk SD hingga SMA kita batasi maksimal 100 peserta jadi sebagian dari pada guru guru ada yang minta lebih jadi kita tidak batasi juga.

 

“Jumlah murid ada 3800 murid,belum guru guru dan untuk TK yang terdaftar 10 sekolah SD atau sederajat MI 25 sekolah,SMP sederajat Mts 19 sekolah,SMA dan SMK 10 sekolah jadi ada penambahan juga dari TK yang terkirim berjumlah 385 orang SDnya 1375 orang SMP sederajatnya 770 orang SMA atau sederajat 1270 orang”jelasnya Kabid itu.

 

Iya juga berharap “mudah mudahan untuk di tahun kedepannya bisa kita tingkatkan lagi tentang kebudayaan kebudayaan daerah ini terkhususnya budaya adat gayo kita ini”imbaunya.(AT.red)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUJAKETARUB Siap Dukung dan Usung EDI-HASAN Jadi Gubsu dan Wagubsu

Harmaen Terpilih Secara Aklamasi Ketua LPM Medan Labuhan